Blog

Nanga Bulik – Satuan Samapta Polres Lamandau laksanakan patroli malam yang intensif tujuannya untuk cegah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Kegiatan ini merupakan upaya berkelanjutan untuk memastikan wilayah Kabupaten lamandau tetap aman dan kondusif, terutama pada malam antisipasi terhadap potensi gangguan mungkin terjadi, Kamis (14/8/25) Malam.

Dalam patroli malam ini, personel Sat Samapta bergerak melintasi berbagai titik strategis termasuk pemukiman, jalan utama, perbelanjahan, titik kumpul orang, serta lokasi-lokasi yang dianggap rawan gangguan. memantau aktivitas yang mencurigakan, dan memastikan bahwa tidak ada potensi ancaman yang dapat merusak ketertiban umum.

Kapolres lamandau AKBP Joko Handono S.I.K, M.H., melalui Kasat Samapta Polres lamandau AKP Karno, SH menegaskan bahwa patroli malam ini merupakan langkah Preventif pencegahan gangguan Kamatibmas. “Kami melakukan patroli malam untuk secara proaktif mencegah gangguan kamtibmas,” ujar Kasat.

Selama patroli, personel Sat Samapta juga berinteraksi langsung dengan masyarakat. Mereka berbincang dengan warga untuk mendengarkan keluhan atau kekhawatiran terkait keamanan. Interaksi ini bertujuan untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam menjaga keamanan serta hubungan memperkuat hubungan yang baik antara Polri dan Masyarakat.(Hms)

Polres lamandau – Satuan Sat Samapta Polres lamandau melaksanakan patroli di pemukiman masyarakat dan bank yang ada di kawasan lamandau untuk memastikan keselamatan dan keamanannya. Personel tersebut memeriksa langkah-langkah keamanan bank, Kamis (14/8/25) Malam.

Patroli yang dilakukan Satuan Sat Samapta Polres lamandau merupakan upaya preventif dalam mencegah terjadinya tindak pidana serta menjamin keamanan. Patroli yang dilakukan sangat penting dalam menjaga keamanan ditempat – tempat objek vital.

Kasat Samapta Polres lamandau AKP Karno, SH menyatakan, keterlibatan satuan Sat Samapta dalam patroli dan pengamanan bank menunjukkan komitmen kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut. Upaya berkelanjutan mereka dalam inisiatif ini diapresiasi oleh masyarakat dan dapat mencegah potensi kejahatan.

Warga masyarakat bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk melaporkan setiap aktivitas atau individu yang mencurigakan, sehingga mencegah gangguan kamtibmas.

Patroli yang dilakukan Sat Samapta di wilayah kabupaten lamandau merupakan langkah krusial dalam mencegah potensi tindak pidana serta menjaga keselamatan dan keamanan. Kolaborasi antara masyarakat, personel bank, dan kepolisian sangat penting dalam menjamin masyarakat yang damai dan aman. (Hms)

Nanga Bulik – Kepolisian Resor Lamandau melalui Satuan Lalu Lintas (Satlantas) terus mengintensifkan kegiatan Patroli Blue Light sebagai upaya pencegahan dan penanganan gangguan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta keamanan lalu lintas.

Kegiatan Patroli itu dilakukan pada malam hari hingga dini hari, pada sejumlah titik rawan di wilayah Kota Lamandau, Kamis (14/8/25) malam.

Kapolres Lamandau AKBP Joko Handono, S.I.K., M.H., melalui Kasat Lantas Polres Lamandau, AKP Susanto, S.H., menjelaskan Blue Light Patrol merupakan strategi polisi menggunakan lampu biru pada kendaraan patroli, untuk meningkatkan keterlihatan di malam hari dan menciptakan rasa aman di tengah masyarakat.

“Kegiatan ini tidak hanya difokuskan pada penindakan pelanggaran lalu lintas, tetapi juga untuk mengatasi gangguan kamtibmas, dengan hadirnya Polri disetiap saat dapat mengurungkan niat para pelaku dalam menjalankan aksinya,” ucapnya.

Kasatlantas, juga mengatakan bahwa Patroli Blue Light dilaksanakan sebagai bagian dari komitmen kepolisian untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah hukumnya.

“Kegiatan ini menjadi salah satu langkah preventif untuk mengurangi potensi terjadinya gangguan Kamtibmas ataupun tindak kejahatan jalanan,” ujarnya.

“Patroli dilakukan oleh personel Satlantas dengan mengendarai kendaraan patroli yang dilengkapi dengan lampu biru yang mudah terlihat. Hal ini diharapkan dapat memberikan efek deterrence dan mengurangi peluang terjadinya tindak pelanggaran dan kejahatan di jalan raya,” tambahnya.

Dia pun berharap kehadiran Patroli Blue Light tidak hanya meningkatkan rasa aman masyarakat, tetapi juga menjadi pengingat bagi para pengguna jalan untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas.

Kasatlantas Polres Lamandau AKP Susanto, S.H., menghimbau dan mengharapkan agar masyarakat untuk berperan aktif dalam menciptakan keamanan dan ketertiban di wilayah Kota Lamandau dengan memberikan informasi kepada Kepolisian jika mengetahui adanya potensi gangguan kamtibmas atau pelanggaran lalu lintas.(Hms)

Polres Lamandau – Program pasar pangan murah yang digagas oleh Polres Lamandau bekerja sama dengan Bulog Cabang Kotawaringin Barat mendapat sambutan positif dari masyarakat yang berlokasi di Rumah Bhabinkamtibmas Desa Arga Mulya Kec. Bulik, Kab Lamandau, Jumat (15/8/25) Pagi.

Dikesempatan itu, warga mendapatkan bahan pangan dalam bentuk beras dengan harga terjangkau, dimana beras yang berukuran 5 Kg, dijual dengan harga Rp. 65.500 rupiah.

Kapolres Lamandau AKBP Joko Handono, S.I.K., M.H., mengungkapkan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk dukungan Polri dalam Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) diwilayah Kabupaten Lamandau.

Lebih lanjut program ini pula untuk membantu mendapatkan bahan pangan khususnya beras dengan harga terjangkau, sehingga bisa meringankan beban pengeluaran masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan.

“dengan adanya program ini, harapannya bisa meringankan beban pengeluaran masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan khususnya beras, karena harga yang ditawarkan terjangkau” ucap Kapolres.

Kapolres juga menginformasikan bahwa pihaknya menyediakan stok sebanyak 14.000 Kg (14 ton) atau 2.800 Sak beras SPHP @5 kg. yang nantinya akan mendatangi tempat atau lokasi diwilayah Kabupaten Lamandau.

Berharap kegiatan ini dapat memberikan kontribusi dalam memperkuat ketahanan pangan baik ditingkat Nasional dan Daerah, dimana dengan harga pangan yang murah, masyarakat memiliki daya beli yang lebih baik.(Hms)

Barito Utara – Dalam rangka menjaga stabilitas harga pangan dan membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau, Polsek Teweh Timur Polres Barito Utara bersama Bulog Kabupaten Barito Utara menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di depan Kantor Polsek Teweh Timur, Jl. Tujuh Enam, Kecamatan Teweh Timur, Kamis (14/08/2025) pagi.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Kapolri Nomor: B/11586/VIII/WAS/2025 tentang pelaksanaan Vicon Gerakan Pangan Murah Polri yang bersinergi dengan Bulog.

Kapolsek Teweh Timur, IPTU Ade Soemarna, S.Sos., M.A.P., menjelaskan bahwa dalam GPM kali ini pihaknya menyalurkan beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) kepada masyarakat.

> “Hari ini kita menyalurkan total 125 kilogram beras SPHP atau setara 25 sak. Harga jual yang kita tetapkan adalah Rp57.000 per 5 kilogram. Alhamdulillah, semua beras habis terjual dan sekitar 20 warga membeli langsung di lokasi,” ungkap Kapolsek.

IPTU Ade menambahkan, kegiatan ini bertujuan untuk membantu menekan potensi lonjakan harga beras serta meringankan beban masyarakat, khususnya kalangan menengah ke bawah.

SPHP sendiri merupakan program pemerintah yang dijalankan Bulog untuk menjaga kestabilan harga beras di pasaran. Dengan dukungan Polri melalui jajaran di wilayah, distribusi beras murah dapat menjangkau hingga tingkat kecamatan.

Selain penyaluran beras, Polsek Teweh Timur juga membagikan sarana kontak tali asih, memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat, serta mengajak warga berperan aktif menjaga keamanan dan ketertiban pasca pelaksanaan PSU Tahun 2025.

Selama kegiatan berlangsung, situasi di wilayah hukum Polsek Teweh Timur terpantau aman dan kondusif.

Barito Utara – Dalam rangka mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat, Polsek Gunung Purei melaksanakan kegiatan Jumat Curhat yang dihadiri langsung oleh Kapolsek Gunung Purei Ipda Suryadinatal, S.H., bersama personel.

Kegiatan ini menjadi ajang komunikasi dua arah antara aparat kepolisian dan warga, guna menyerap aspirasi, keluhan, serta saran terkait situasi kamtibmas di wilayah hukum Polsek Gunung Purei.

Kapolsek Gunung Purei Ipda Suryadinatal, S.H. menyampaikan bahwa program Jumat Curhat merupakan wadah untuk membangun kemitraan yang kuat dengan masyarakat.

> “Melalui kegiatan ini, kami berharap warga dapat lebih leluasa menyampaikan masukan maupun permasalahan yang terjadi di lingkungan mereka. Setiap keluhan yang disampaikan akan menjadi bahan evaluasi dan tindak lanjut demi terciptanya keamanan dan ketertiban bersama,” ujarnya.

Ia juga mengajak masyarakat untuk tidak ragu menghubungi pihak kepolisian apabila mengetahui adanya potensi gangguan kamtibmas atau tindak kejahatan.

> “Partisipasi aktif warga sangat penting. Dengan kebersamaan dan kerja sama, kita bisa menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan kondusif,” tambahnya.

Warga yang hadir menyambut positif kegiatan ini, mengapresiasi kesediaan Kapolsek dan jajaran untuk hadir langsung di tengah masyarakat serta mendengarkan keluhan mereka.

Barito Utara – Polsek Gunung Purei melaksanakan program Minggu Kasih sebagai bentuk kepedulian dan pendekatan kepada masyarakat, yang dihadiri langsung oleh Kapolsek Gunung Purei Ipda Suryadinatal, S.H., bersama jajaran personel.

Kegiatan ini menjadi sarana untuk mempererat silaturahmi, membangun komunikasi yang harmonis, serta menampung berbagai masukan dari masyarakat terkait situasi keamanan dan ketertiban di lingkungan mereka.

Kapolsek Gunung Purei Ipda Suryadinatal, S.H. menjelaskan bahwa Minggu Kasih merupakan salah satu program Polri yang bertujuan mendekatkan diri dengan masyarakat dan mendengar langsung permasalahan yang dihadapi warga.

> “Kami ingin masyarakat merasa aman dan nyaman, serta tahu bahwa polisi selalu hadir untuk membantu. Setiap masukan yang diberikan akan kami tindak lanjuti demi terciptanya kamtibmas yang kondusif,” ujarnya.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan dengan saling peduli dan bekerja sama.

> “Sinergi antara polisi dan warga adalah kunci menciptakan keamanan yang berkelanjutan. Mari bersama-sama menjaga kampung kita agar tetap aman dan damai,” tambahnya.

Masyarakat yang hadir memberikan apresiasi atas kehadiran Kapolsek dan jajaran yang mau terjun langsung ke lapangan untuk berdialog dan mendengarkan aspirasi warga.

Palangka Raya – Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Polda Kalteng), menggelar Gerakan Pangan Murah Polri Untuk Masyarakat, bertempat di Pos Lalu Lintas Bundaran Besar, Kota Palangka Raya, Kamis (14/8/2025).

Kegiatan GPM Polri untuk Masyarakat yang juga digelar serentak di seluruh Indonesia ini, dibuka secara resmi oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., bersama Mendagri dan sejumlah pejabat tingkat pusat.

Kapolda Kalteng, Irjen Pol Iwan Kurniawan, S.IK., M.Si. menjelaskan bahwa gerakan ini merupakan bagian dari sinergi Polri dan Bulog dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan, khususnya beras, di tengah masyarakat.

“Hari ini, kegiatan gerakan pangan murah serentak seluruh Indonesia resmi digelar, dengan tujuan memberikan bantuan kepada masyarakat melalui harga pangan yang lebih terjangkau. Termasuk beras, sembako dan minyak goreng,” ujar Kapolda usai kegiatan.

Irjen Iwan menambahkan, selain bertujuan menjaga stabilitas harga pangan dipasaran dan meningkatkan daya beli masyarakat. Kegiatan ini juga sebagai momentum untuk memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.

“Harapannya gerakan pangan murah ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat,” jelasnya.

Kapolda juga menerangkan bahwa untuk wilayah Kalteng, GPM ini juga dilaksanakan di 50 titik yang tersebar di seluruh kabupaten dengan penyaluran sekitar 5 ton beras SPHP, dan 51 ton minyak goreng, serta sejumlah bahan pokok lainnya, dengan bekerjasama bersama Bulog.

“Mudah-mudahan kegiatan ini bisa membantu masyarakat dan menjaga kestabilan harga pangan di pasaran, sekaligus menjadi wujud nyata peran Polri dalam mendukung ketahanan pangan dan stabilitas ekonomi di daerah,” tutup Kapolda.

Sebagai informasi, kegiatan Kick-Off dan Launching GPM di Polda Kalteng juga dihadiri Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran, S.Kom., Kabulog Kalteng dan sejumlah Forkopimda lainnya. (adji)

Palangka Raya – Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya Polda Kalteng menggelar rapat Tim Kerja Persiapan Kenaikan Tingkat menjadi Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II bertempat di Aula Gawi Hapakat Rumkit Bhayangkara setempat, Kamis (14/8/2025) pagi.

Rapat ini dipimpin langsung oleh Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya AKBP dr. Anton Sudarto, M.A.R.S., M.H., mewakili Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan, S.I.K., M.Si., dihadiri oleh para Ketua Tim Kerja (Kapokja) Akselerasi Persiapan Kenaikan Tingkat Rumah Sakit beserta anggota.

Kegiatan ini bertujuan untuk mematangkan langkah-langkah strategis dalam memenuhi seluruh persyaratan administratif, teknis, dan pelayanan sesuai standar yang ditetapkan untuk peningkatan status rumah sakit.

Dalam arahannya, Karumkit Bhayangkara Polda Kalteng menyampaikan bahwa kenaikan status ke Tingkat II bukan sekadar perubahan nomenklatur, namun merupakan peningkatan kualitas layanan, sarana prasarana, serta sumber daya manusia, sehingga masyarakat dapat menerima pelayanan kesehatan yang lebih komprehensif, cepat, dan berkualitas.

“Persiapan ini harus dilakukan secara menyeluruh, mulai dari peningkatan fasilitas, pemenuhan standar akreditasi, hingga penguatan sistem manajemen rumah sakit. Semua tim harus bergerak bersama untuk mencapai target,” ujar dr. Anton.

Rapat ini juga membahas pemetaan kebutuhan prioritas, mulai dari pengembangan layanan unggulan, penambahan tenaga kesehatan spesialis, hingga optimalisasi teknologi informasi rumah sakit. Setiap unit diharapkan menyusun rencana aksi dan progres yang terukur untuk memastikan seluruh indikator terpenuhi sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Dengan dilaksanakannya rapat ini, diharapkan Rumkit Bhayangkara Polda Kalteng dapat segera memenuhi seluruh kriteria yang diperlukan dan resmi naik menjadi Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II, sehingga mampu memberikan pelayanan kesehatan yang lebih luas, profesional, dan berdaya saing. (Har)

Buntok – Ditpolairud Polda Kalteng melalui KP XVIII-2001 mengimbau Masyarakat pesisir agar menjauhkan diri dari Narkoba,Kabupaten Barito selatan, Kamis (14/08/2025)

Perlu di ketahui bahwasanya Narkoba memiliki 3 sifat jahat diantaranya habitual yaitu membuat pemakainya selalu teringat dan cenderung untuk selalu mencari Narkoba,adiktif yaitu membuat pemakainya terpaksa memakai terus menerus dan sulit untuk di hentikan.

Lalu Sifat jahat Narkoba yang terakhir adalah toleran yaitu membuat tubuh pemakainya semakin lama semakin menyatu dan menyesuaikan diri dengan Narkoba sehingga menuntut dosis pemakaian yang semakin tinggi.

Kapolda Kalteng Irjen Pol.Iwan Kurniawan,S.I.K.,M.Si.melalui Dirpolairud Kombes Pol.Dony Eka Putra,S.I.K.,M.H. mengatakan Mari bersama-sama kita perangi Narkoba sebisa mungkin tutup akses dan celah Narkoba untuk masuk ke lingkungan kita agar lingkungan serta generasi penerus dapat terhindarkan dari Narkoba.

Salah satu upaya Ditpolairud dalam mencegah penyebaran dan penggunaan Narkoba diantaranya memberikan imbauan melalui personel yang bertugas dilapangan kepada Masyarakat terutama Masyarakat yang tinggal di sekitar pesisir agar jangan pernah mencoba untuk menyalahgunakan Narkoba karena dampaknya benar-benar sangat merugikan.Tutupnya.